Meninjau Gerakan Moderasi Beragama pada Organisasi Sipil

One of the strategic agents religious moderation is university student organisations. This research discusses organisations interfaith in Semarang City. The approach used here functional structural theory by Talcott Parson regarding civil as a social system society. Through this approach, researchers aim to examine role implementing values moderation. shows that reflect diverse vision From study six including PMII, HMI, KAMMI, GMNI, IMM, and PMKRI, formulate models movement these organisations, namely, (1) discussion forum which emphasises provision facilities forums given students moderation; (2) public reaches out general through various activities integrated value movements; (3) Orientation Organisational Movement, function organisation, both works program, mission with concerns towards practising qualitative uses descriptive-analytical method. data are presented descriptive form. [Salah satu agen strategis moderasi beragama adalah organisasi kemahasiswan. Penelitian ini membahas kemahasiswaan lintas agama di Kota Semarang. Pendekatan yang digunakan teori struktural fungsional dikembangkan oleh tentang masyarakat sebagai suatu sistem sosial dalam masyarakat. Melalui pendekatan ini, peneliti hendak menelaah peran mengimplementasikan nilai-nilai beragama. menunjukkan bahwa organisasi-organisasi memiliki visi beragam Dari telaah pada 6 meliputi dan penulis merumuskan model-model gerakan tersebut, antaranya, diskusi (Linag) Mahasiswa menekankan penyediaan sarana maupun diberikan kepada mahasiswa beragama; kegiatan Umum menjangkau umum lewat berbagai mengintegrasikan nilai sosial; Arah Gerak Organisasi, yakni melalui serta fungsi organisasi, baik program-program kerja, misi dengan konsen beorientasi pengamalan merupakan penelitian kualitatif menggunakan metode deskriptif-analitis. Data-data diperoleh disajikan bentuk deskriptif.]